https://www.kabarsawit.com


Copyright © kabarsawit.com
All Right Reserved.

Gapki Kalsel Pasang Target PSR 7.500 Hektar Kebun Sawit

Gapki Kalsel Pasang Target PSR 7.500 Hektar Kebun Sawit

Ketua Gapki Kalsel, Eddy S Binti. (Ist)

Banjarbaru, kabarsawit.com - Pada tahun 2024, Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (Gapki) di Kalimantan Selatan berencana untuk membangun perkebunan kelapa sawit rakyat (PSR) seluas 7.500 hektar. Hal ini akan dicapai melalui skema kemitraan yang sudah ada.

Ketua Gapki Kalsel Eddy S Binti mengatakan pihaknya optimis dapat mencapai target tersebut, dimana pihaknya telah merealisasikan 720 hektar PSR hingga awal tahun 2024.

"Memang sebagian kebun kami sudah tua dan perlu diremajakan," ujarnya kepada kabarsawit.com, Selasa (26/3).

Menurut Eddy, PSR merupakan program pola I dan II, yaitu program kemitraan pemerintah yang perlu dilaksanakan. Sebab, peremajaan ini akan meningkatkan produksi dan produktivitas perkebunan kelapa sawit di Kalsel. Hal ini akan meningkatkan kesejahteraan petani dan meningkatkan pendapatan daerah.

Menurut Eddy, ada beberapa sentra kelapa sawit di Kalimantan Selatan. Diantaranya adalah Kabupaten Kotabaru, Tanah Bumbu, Tanah Laut, Banjar dan Barito Koala.

“Kami berharap target kami akan terpenuhi dan pemerintah akan menyusun peraturan tentang perkebunan kelapa sawit. Karena selain PSR, ada juga peraturan untuk pengembangan perkebunan rakyat 20% yang masih tumpang tindih. Namun kami akan memberikan kepastian dalam investasi agar lebih mudah dalam berbisnis,” tukasnya.

Kebetulan, ada 54 perusahaan yang tergabung dalam Gapki di Kalimantan Selatan pada tahun 2024. Perkebunan utama mencakup 257.590 hektar dan perkebunan plasma seluas 60.269 hektar.

Pada saat yang sama, terdapat 46 perusahaan PKS, tiga pabrik minyak goreng, dan dua pabrik biodiesel.