Bengkulu, kabarsawit.com – Lowongan pekerjaan dari industri dan perkebunan kelapa sawit cukup terbuka lebar di Provinsi Bengkulu. Badan Pusat Statistik (BPS) Bengkulu mencatat bahwa sektor kelapa sawit mempekerjakan 131.839 tenaga kerja.

Penyerapan tenaga kerja di sektor kelapa sawit ini melebihi penyerapan tenaga kerja di sektor pengolahan yang hanya 59.845 orang.

Kepala BPS Bengkulu Win Rizal mengatakan tingginya angka penyerapan tenaga kerja ini disebabkan oleh perkembangan perkebunan kelapa sawit di Bengkulu. Tidak hanya perusahaan tetapi juga perkebunan rakyat yang menyerap banyak tenaga kerja.

"Banyaknya lapangan pekerjaan di sektor kelapa sawit ini memang melegakan. Kami berharap lebih banyak lagi investasi yang masuk ke Bengkulu untuk mengembangkan sektor kelapa sawit," ujarnya pada hari Kamis (16/11).

Ia mendesak Pemerintah Provinsi Bengkulu untuk terus mendorong pengembangan sektor kelapa sawit dengan memfasilitasi penerbitan izin usaha dan secara aktif mempromosikan sektor ini untuk menarik investor. "Ketika investor masuk, maka perekonomian akan meningkat dan tentu saja ini sangat baik bagi Provinsi Bengkulu,” terangnya.

Disisi lain, M Rizon SHut, Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan Provinsi Bengkulu, mengimbau masyarakat setempat untuk memanfaatkan lahan-lahan kosong yang ada untuk ditanami kelapa sawit. "Lebih baik mengubahnya menjadi perkebunan kelapa sawit daripada membiarkannya terbengkalai," tukasnya.

Perluasan perkebunan tidak hanya akan meningkatkan produksi kelapa sawit, tetapi juga menciptakan lapangan kerja, terutama bagi masyarakat pedesaan. Dengan cara ini, katanya, "roda perekonomian akan bergerak lebih cepat."